Untuk
dapat bermain futsal dengan baik dan benar, apalagi untuk menjadi seorang
pemain futsal profesional, harus mengusai beberapa teknik futsal yang dilakukan
dengan latihan secara rutin. Karena memang futsal adalah permainan atau
olahraga yang membutuhkan teknik yang cukup tinggi. Ada beberapa teknik dasar
futsal yang akan saya jelaskan di bawah.
Teknik-teknik yang
digunakan dalam permainan futsal relatif tidak jauh berbeda dalam
permainan sepakbola tetapi dikarenakan faktor lapangan yang relatif kecil
dan permukaan lantai yang lebih rata menyebabkan perbedaan-perbedaan
penggunaan teknik dalam olahraga ini.
Secara
garis besar teknik individual dalam tim futsal dapat dibedakan menjadi
dua teknik futsal untuk individual yang umum, sama seperti halnya dalam
sepakbola yaitu antara penjaga gawang dan pemain yang lain. Teknik dasar
futsal untuk seorang penjaga gawang meliputi posisi siaga di tempat, posisi
bergerak, menghalau bola, menghentikan bola dan menangkap bola untuk kemampuan
bertahan, sedangkan untuk kemampuan membantu penyerangan meliputi; distribusi
bola kepada pemain lain dan posisi dalam lapangan. Maka secara umum teknik
futsal untuk individu yang dominan dibutuhkan adalah teknik pemain, bukan
teknik penjaga gawang, karena teknik pemain digunakan untuk menjalin kerjasama,
baik dalam menyerang maupun bertahan. Dengan demikian
teknik individu yang dominan harus dikuasai sebagai teknik dasar bermain futsal
meliputi: passing, controlling, dribbling, shooting dan chipping.
Sebelum
mempelajari teknik-teknik dasar futsal di atas, kita perlu mengetahui juga
beberapa prinsip dasar dalam menendang bola.
ü Posisi Kepala:
Yang dimaksud dengan posisi kepala adalah sebelum menendang bola, kita haruslah memperhatikan situasi di dalam lapangan, dimana posisi teman dan lawan berada, agar kita dapat menentukan arah bola yang akan ditendang. Setelah mempelajari semua, kepala kemudian mengarah ke bola dan mata mengkoordinasikan bagian bola mana yang akan ditendang.
Yang dimaksud dengan posisi kepala adalah sebelum menendang bola, kita haruslah memperhatikan situasi di dalam lapangan, dimana posisi teman dan lawan berada, agar kita dapat menentukan arah bola yang akan ditendang. Setelah mempelajari semua, kepala kemudian mengarah ke bola dan mata mengkoordinasikan bagian bola mana yang akan ditendang.
ü Posisi Kaki:
Bila posisi kaki berada di sisi depan bola, maka bola akan berjalan lurus dan mendatar di atas lapangan. Jika posisi kaki berada di sisi bagian samping bola, maka bola melaju tidak terlalu kencang. Sedangkan jika posisi kaki berada di sisi belakang bola, maka hasilnya bola akan melambung tinggi.
Bila posisi kaki berada di sisi depan bola, maka bola akan berjalan lurus dan mendatar di atas lapangan. Jika posisi kaki berada di sisi bagian samping bola, maka bola melaju tidak terlalu kencang. Sedangkan jika posisi kaki berada di sisi belakang bola, maka hasilnya bola akan melambung tinggi.
ü Bagian Bola
Dalam menendang, bagian bola yang ditendang akan mempengaruhi jalannya bola.
- Bila menendang sisi pada bagian kiri bola, maka bola akan bergerak melengkung ke kanan.
- Bila menendang dari sisi kanan bola, maka bola akan bergerak melengkung ke kiri.
- Bila menendang tepat di bagian tengah bola, maka bola akan bergerak lurus ke depan.
- Bila menendang tepat diatas bola, kemungkinan besar bola tidak akan bergerak kemana-mana.
- Sedangkan bila kita menendang tepat di bagian bawah bola, maka bola terangkat serta melambung ke depan.
Dalam menendang, bagian bola yang ditendang akan mempengaruhi jalannya bola.
- Bila menendang sisi pada bagian kiri bola, maka bola akan bergerak melengkung ke kanan.
- Bila menendang dari sisi kanan bola, maka bola akan bergerak melengkung ke kiri.
- Bila menendang tepat di bagian tengah bola, maka bola akan bergerak lurus ke depan.
- Bila menendang tepat diatas bola, kemungkinan besar bola tidak akan bergerak kemana-mana.
- Sedangkan bila kita menendang tepat di bagian bawah bola, maka bola terangkat serta melambung ke depan.
ü Kekuatan Kaki
Laju cepat atau lambatnya bola ditentukan
oleh seberapa kuat kaki kita sebelum menendang atau melakukan
ancang-ancang.
ü Bagian kaki
untuk menendang
Daerah sisi dalam kaki
lebih banyak digunakan pada permainan futsal. Dikarenakan tingkat keakuratannya cukup tinggi dalam melakukan shooting atau menembak, begitu juga bila
digunakan untuk passing atau mengumpan.
1. TEKNIK DASAR PASSING / MENGOPER / MENGUMPAN
Passing / mengoper / merupakan
teknik dasar futsal yang paling
banyak digunakan sepanjang permainan futsal, dibandingkan dengan teknik dasar
yang lain. Passing merupakan
salah satu teknik dasar bermain futsal yang sangat dibutuhkan oleh setiap
pemain, karena dengan lapangan yang rata dan ukuran yang kecil serta pantulan
bola yang tidak terlalu besar maka dibutuhkan passing yang keras dan akurat dengan menggunakan kaki bagian
dalam. Apabila passing terlalu lambat atau pelan, akan sangat mudah dipotong
oleh lawan dikarenakan lapangan futsal yang relatif kecil.
Kata
”pass” dapat diartikan sebagai
mempersembahkan, oleh sebab itu dalam melakukan passing, pemain harus
mempersembahkan (dalam kontek yang baik dan enak) bola kepada rekan lain dalam
satu tim. Sesuai dengan karakteristik permainan futsal, maka teknik passing yang dominan digunakan secara
datar atau menyusur lantai.
Passing
dapat dilakukan dengan
menggunakan beragam sisi kaki, yaitu menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian
luar, ujung kaki, tumit, atau sisi bawah. Dibawah ini akan saya jelaskan satu
persatuPassing Menggunakan Kaki Bagian Dalam
Teknik passing ini digunakan untuk mengoper jarak pendek (short passing). Teknik dasar futsal ini adalah teknik yang paling sering dilakukan untuk memberikan umpan dengan akurat dan dilakukan dengan jarak yang dekat. Teknik ini bisa dilakukan dengan beberapa cara antara lain:
- Posisi badan menghadap sasaran di belakang bola
- Kaki yang digunakan sebagai tumpuan berada di samping bola, lutut sedikit ditekuk
- Kaki untuk menendang ditarik kebelakang kemudian diayunkan ke depan sehingga mengenai bola.
- Tempatkan kaki tepat di area bagian tengah bola.
- Setelah menendang, kaki tetap mengayun ke depan mengikuti arah bola
Passing Menggunakan Kaki Bagian Luar
Teknik passing dengan menggunakan sisi kaki bagian luar biasanya dilakukan untuk memberikan umpan menyilang ke rekan yang berada di daerah yang berlawanan dengan posisi kita atau digunakan untuk memberikan umpan-umpan terobosan menipu lawan.
Teknik ini dilakukan dengan beberapa cara antara lain:
- Posisi badan berada di samping bola ke arah bola ketika akan diumpan
- Kaki yang digunakan sebagai tumpuan berada dibelakang atau sejajar dengan bola
- Kaki untuk menendang ditarik ke belakang dan ayunkan ke samping sehingga mengenai bola
- Tempatkan kaki tepat di sisi bagian kanan / kiri bola
- Setelah menendang, kaki tetap mengayun ke samping mengikuti arah bola
Passing Menggunakan Tumit
Teknik passing dengan tumit biasanya digunakan pada saat kondisi terjepit untuk menghindari hadangan lawan atau dalam posisi membelakangi gawang, bisa juga dilakukan untuk mengelabui lawan. Bola yang dialirkan tidak terlalu kencang dan pastikan teman berada di belakang posisi kita. Teknik ini dilakukan dengan beberapa cara antara lain:
- Posisi badan berada di depan bola
- Kaki yang digunakan sebagai tumpuan berada di samping bola
- Tempatkan tumit kaki di depan bola
- Ayunkan kaki kedepan dan tarik kebelakang
- Tempatkan tumit di tengah-tengah bagian bola, pada saat menyentuh bola
- Setelah menendang kaki mengayun ke belakang sedikit mengikuti arah bola
2. TEKNIK DASAR CONTROLLING / MENGONTROL
Controlling / mengontrol adalah teknik
dasar futsal yang menggambarkan kemampuan pemain saat menerima bola, baik itu
menggunakan kaki bagian bawah atau bisa juga menggunakan kaki bagian luar atau
bagian dalam, yang pada intinya dapat menghentikan bola yang bergulir dengan
cepat dan baik, apabila menahan bola jauh dari kaki maka lawan akan dengan
mudah merebut bola. Setelah dapat menguasai bola dengan baik, kemudian
berusaha menguasai bola sampai kita akan melakukan gerakan selanjutnya terhadap
bola. Gerakan selanjutnya tersebut seperti mengumpan, menggiring ataupun
menembak ke gawang.
Sesuai
dengan karakteristik permainan futsal, maka teknik dasar futsal controlling ini dominan
digunakan adalah dengan kaki, meskipun dapat dilakukan dengan semua anggota
badan selain tangan. Yang harus diperhatikan pada saat mengontrol bola
yaitu:
- Selalu lihat datangnya bola
- Jaga keseimbangan pada saat datangnya bola
- Sentuh atau tahan bola dengan menggunakan telapak kaki (sole), kaki bagian dalam atau kaki bagian luar agar bolanya diam dan tidak bergerak serta mudah dikuasai.
- Selalu lihat datangnya bola
- Jaga keseimbangan pada saat datangnya bola
- Sentuh atau tahan bola dengan menggunakan telapak kaki (sole), kaki bagian dalam atau kaki bagian luar agar bolanya diam dan tidak bergerak serta mudah dikuasai.
3. TEKNIK DASAR DRIBBLING / MENGGIRING
Dribbling / Menggiring adalah
kemampuan pemain dalam menguasai bola, baik dengan berjalan, berlari, berbelok
maupun berputar tanpa dapat direbut oleh lawan. Tujuan dari teknik dasar futsal
ini adalah untuk melewati lawan, mengarahkan bola ke ruang kosong,
melepaskan diri dari kawalan lawan, membuka ruang untuk rekan, serta
menciptakan peluang untuk melakukan shooting
ke gawang. Ada beberapa teknik dalam menggiring bola yang harus
dikuasai dalam bermain futsal, berikut ini beberapa teknik futsal dalam
menggiring bola pada permainan futsal:
Dribbling
menggunakan kaki bagian luar
Dengan
teknik ini jika menggunakan kaki kanan pemain futsal dapat mengecoh ke sebelah
kiri lawan atau sebaliknya. Akan tetapi teknik ini tidak bisa mengecoh lawan ke
sebelah kanan bila menggunakan kaki kanan, begitu pula sebaliknya.
Dribbling
menggunakan kaki bagian dalam
Dengan
teknik ini pemain futsal dapat mengecoh lawan ke sebelah kanan lawan apabila
menggunakan kaki kanan atau sebaliknya. Akan tetapi teknik ini tidak bisa
mengecoh lawan ke sebelah kiri bila menggunakan kaki kanan, begitupula
sebaliknya.
Dribbling
menggunakan bagian punggung kaki
Dribbling
menggunakan bagian punggung kaki adalah dapat menggiring bola dengan arah
lurus apabila tidak ada lawan yang menghalangi. Akan tetapi teknik ini kurang
efektif untuk mengecoh lawan ke sebelah kiri atau sebelah kanan. Hal-hal
yang perlu diperhatikan dalam teknik dribbling yaitu;
- Kuasai bola serta menjaga jarak dengan lawan.
- Jaga keseimbangan badan pada saat dribbling.
- Sentuhan bola harus menggunakan telapak kaki secara berkesinambungan.
- Fokuskan pandangan setiap kali sentuhan dengan bola.
- Kuasai bola serta menjaga jarak dengan lawan.
- Jaga keseimbangan badan pada saat dribbling.
- Sentuhan bola harus menggunakan telapak kaki secara berkesinambungan.
- Fokuskan pandangan setiap kali sentuhan dengan bola.
4. TEKNIK DASAR SHOOTING / MENEMBAK
Shooting / Menembak adalah tendangan ke arah
gawang untuk menciptakan gol. Teknik dasar futsal ini mempunyai ciri khas laju bola yang sangat cepat dan keras
serta sulit diantisipasi oleh lawan atau penjaga gawang. Namun demikian teknik
shooting yang baik harus memadukan antara kekuatan dan akurasi tembakan.
Shooting dapat dilakukan dengan semua bagian
kaki, terutama pada punggung kaki, sisi kaki bagian dalam, dan sisi kaki bagian
luar. Adapula shooting yang menggunakan ujung kaki / sepatu, karena dengan
teknik ini bola akan melesat cukup kencang dan bola juga akan tetap bergerak
lurus. Dalam melakukan teknik futsal shooting ini, terutama shooting
menggunakan kaki bagian dalam dan kaki bagian luar, prakteknya hampir sama
dengan passing. Namun untuk shooting diperlukan power / tenaga yang lebih
ketika menendang bola. Berikut ini beberapa penjelasannya
Shooting
Menggunakan Kaki Bagian Dalam
Teknik shooting ini biasa digunakan untuk menembak jarak dekat. Teknik ini adalah yang paling sering dilakukan untuk menembak dengan akurat dan dilakukan dengan jarak yang dekat dan biasa juga dilakukan untuk melakukan tendangan penalti. Teknik ini bisa dilakukan dengan beberapa cara antara lain:
- Tentukan posisi badan menghadap sasaran di belakang bola
- Kaki yang digunakan sebagai tumpuan berada di samping bola, lutut sedikit ditekuk
- Kaki untuk menendang ditarik kebelakang kemudian diayunkan ke depan sehingga mengenai bola (kaki diayun lebih kencang, agar laju bola bisa lebih cepat).
- Tempatkan kaki tepat di area bagian tengah bola.
- Setelah menendang, kaki tetap mengayun ke depan mengikuti arah bola
Teknik shooting ini biasa digunakan untuk menembak jarak dekat. Teknik ini adalah yang paling sering dilakukan untuk menembak dengan akurat dan dilakukan dengan jarak yang dekat dan biasa juga dilakukan untuk melakukan tendangan penalti. Teknik ini bisa dilakukan dengan beberapa cara antara lain:
- Tentukan posisi badan menghadap sasaran di belakang bola
- Kaki yang digunakan sebagai tumpuan berada di samping bola, lutut sedikit ditekuk
- Kaki untuk menendang ditarik kebelakang kemudian diayunkan ke depan sehingga mengenai bola (kaki diayun lebih kencang, agar laju bola bisa lebih cepat).
- Tempatkan kaki tepat di area bagian tengah bola.
- Setelah menendang, kaki tetap mengayun ke depan mengikuti arah bola
Shooting Menggunakan Kaki Bagian Luar
Teknik Shooting dengan menggunakan sisi kaki bagian luar biasanya dilakukan untuk menembak ke gawang ketika posisi kita berada di daerah yang berlawanan dengan posisi gawang. Shooting dengan cara ini juga bisa dilakukan untuk mengecoh kiper lawan. Teknik ini dilakukan dengan beberapa cara antara lain:
- Tentukan posisi badan berada di samping bola ke arah bola akan ditendang
- Kaki yang digunakan sebagai tumpuan berada dibelakang atau sejajar dengan bola
- Kaki untuk menendang ditarik ke belakang dan ayunkan ke samping sehingga mengenai bola (kaki diayun lebih kencang, agar laju bola bisa lebih cepat)
- Tempatkan kaki tepat di sisi bagian kanan/kiri bola
- Setelah menendang, kaki tetap mengayun ke samping mengikuti arah bola
Teknik Shooting dengan menggunakan sisi kaki bagian luar biasanya dilakukan untuk menembak ke gawang ketika posisi kita berada di daerah yang berlawanan dengan posisi gawang. Shooting dengan cara ini juga bisa dilakukan untuk mengecoh kiper lawan. Teknik ini dilakukan dengan beberapa cara antara lain:
- Tentukan posisi badan berada di samping bola ke arah bola akan ditendang
- Kaki yang digunakan sebagai tumpuan berada dibelakang atau sejajar dengan bola
- Kaki untuk menendang ditarik ke belakang dan ayunkan ke samping sehingga mengenai bola (kaki diayun lebih kencang, agar laju bola bisa lebih cepat)
- Tempatkan kaki tepat di sisi bagian kanan/kiri bola
- Setelah menendang, kaki tetap mengayun ke samping mengikuti arah bola
Shooting
Menggunakan Punggung Kaki
Teknik shooting menggunakan punggung kaki menghasilkan laju bola yang cukup keras dan terarah. Teknik ini dilakukan dengan berbagai cara antara lain:
- Posisi badan berada di belakang bola dan sedikit condong ke depan.
- Kaki yang digunakan sebagai tumpuan, diletakkan di samping bola dan ujung kaki menghadap sasaran dan lutut sedikit ditekuk.
- Kaki untuk menendang berada di belakang bola dengan punggung kaki menghadap sasaran, kemudian ayunkan kedepan sekuat-kuatnya
- Tempatkan punggung kaki tepat di bagian tengah bola.
- Setelah menendang kaki tetap mengayun ke depan mengikuti arah bola.
Shooting Menggunakan Ujung
Kaki / SepatuTeknik shooting menggunakan punggung kaki menghasilkan laju bola yang cukup keras dan terarah. Teknik ini dilakukan dengan berbagai cara antara lain:
- Posisi badan berada di belakang bola dan sedikit condong ke depan.
- Kaki yang digunakan sebagai tumpuan, diletakkan di samping bola dan ujung kaki menghadap sasaran dan lutut sedikit ditekuk.
- Kaki untuk menendang berada di belakang bola dengan punggung kaki menghadap sasaran, kemudian ayunkan kedepan sekuat-kuatnya
- Tempatkan punggung kaki tepat di bagian tengah bola.
- Setelah menendang kaki tetap mengayun ke depan mengikuti arah bola.
Teknik menendang dengan bagian ujung jari kaki biasa kita sebut dengan istilah ”concong” yaitu menendang menggunakan moncong atau ujung sepatu. Teknik ini jarang digunakan, biasanya dilakukan dalam kondisi berhadap-hadapan satu lawan satu (one on one) dengan penjaga gawang atau juga pada saat kondisi terjepit dalam tekanan lawan. Teknik ini dilakukan dengan berbagai cara antara lain:
- Posisi badan berada di belakang bola
- Kaki tumpuan berada di belakang bola
- Tempatkan bagian ujung kaki / sepatu, tepat di bagian tengah bola
- Tendang dengan mendorong bola dengan ujung kaki / sepatu
- Setelah menendang kaki sedikit ditarik kembali kebelakang
5. TEKNIK DASAR CHIPPING / MELAMBUNG
Teknik dasar bermain futsal
yang terakhir adalah Chipping. Chipping / Melambung adalah gerakan menendang
/ melambungkan bola dengan ujung kaki yang lebih mengutamakan akurasi tendangan
tanpa menggunakan kekuatan dan kecepatan tendangan. Teknik dasar futsal ini
adalah gerakan menendang bola yang lebih cenderung sebagai gerakan menyendok
bola. Teknik ini hampir sama dengan teknik passing, perbedaannya terletak
pada saat chipping menggunakan bagian atas ujung sepatu dan
perkenaannya tepat dibawah bola.Teknik menendang dengan mengangkat bola dengan ujung jari kaki / sepatu biasanya dilakukan pada saat kondisi terjepit dan tidak memungkinkan melakukan tendangan atau umpan mendatar. Bola akan diangkat melewati lawan ke sisi pojok lapangan di daerah lawan baik menyilang atau sejajar. Teknik chipping juga dapat dilakukan untuk memasukkan bola ke gawang lawan. Teknik ini dilakukan dengan berbagai cara antara lain:
- Posisi badan berada di belakang bola
- Kaki yang digunakan sebagai tumpuan berada disamping bola dan lutut sedikit di tekuk
- Tempatkan ujung jari kaki / sepatu untuk menendang tepat di bagian bawah bola
- Angkat bola dan ayunkan kaki kedepan
- Setelah bola diangkat kaki mengayun mengikuti arah bola
Demikian penjelasan-penjelasan mengenai beberapa teknik futsal yang perlu kita kuasai, semoga bermanfaat bagi rekan-rekan futsal semua.